Pages

Sabtu, 17 Desember 2011

Air Mata Derita


Telah kuduga
Dirimu tak seperti dulu
Tiada salahnya bagimu
Kerna itu lumrah manusia

Impian yang diharapkan
Hanya tinggal kenangan
Hari berlalu tanpa ingatan
Dihari ulangtahun pertunangan

Airmata mengalir laju
Pedih hati terhiris
Mengenang nasib diri
Bahagia dinanti luka diberi
Tangisan syahdu disujud-Nya

Merayu meminta ketenangan
Namun..
Naluri keperempuanan
Sedetik terguris selamanya terhiris

Biarku bawa derita ini sendiri
Kernaku tahu salahnya hanya padaku
Tiada yang mengerti...

Usah ditanya kenapa ku kian menyepi
Tanyalah dirimu mengapa ku begini
Pasti 'kan ada jawapannya

Seraut Cinta


Sayang..
Tatkala sepi melamar jendela kalbu
Senja nan suram mengiringi rintihanku
Kicauan burung seolah mentafsir diari hatiku

Sayang..
Lembaran cinta pudar tinggal kenangan
Walau sukar diabadikan
Di penghujung kedukaan

Sayang..
Saat indah bersamamu
Menggamit diriku merindui dirimu
Bayangmu meracuni lenaanku
Setiap langkahku dirantaian kasihmu

Sayang..
Bicaramu mengundang persoalan
Kasihmu mengundang ketenangan
Sentuhanmu mengundang kemesraan
Cintamu mengundang kesetiaan
Berlabuh dalam sebuah ikatan

Sayang..
Kusingkap makna sebuah sepi
Kudambakan rindu dalam puisi
Agar kau mengerti
Seraut cinta yang diukiri.

Teman


Teman,
Kala diriku terjerat di penjara cinta
Kala hatiku dibaluti kesayuan rindu
Kala sepi berlabuh di dasar kalbu
Kala irama syahdu menemani diri mengisi waktu
Kala menanti kepastian sejuta persoalan
Kau hadir membelai luka
Bingkisan kata menari dihujung jemari
Seakan mengerti bisikan hati.

Teman,
Hari berganti hari
Masa berlalu memakan waktu
Kemesraan tersimpul rapi dilayari rindu
Menanti malam menjemput siang
Agar ikatan keikhlasan mengupas persahabatan.

Teman,
Bunga yang dimiliki orang
Ditaburi warna kekusaman
Begitulah jua..
Suramnya wajah keperempuananku
Walau berseri disebalik topeng kedukaanJ
iwa meruntun merayu ketenangan
Bertamu disudut kehidupan
Lipatan rahsia kau kailkan
Lalu terapung tanpa jawapan
Murni jiwamu yang menyentuh perasaan
Keikhlasanmu yang merawat kesedihan
Ingin menyemai nostalgia silam
Agar ikatan membuihkan kemesraan.

Teman,
Tanpa kusedar dan tanpa kuduga
Dirimu menanam pohonan cinta
Sedang diriku sudah berpunya
Walau diri diselimuti sengsara
Kini..
Susunan bicara berbaur cinta
Mengungkap istilah sebenarnya
Antara setia dan airmata.

Teman,
Sepi, resah dan duka
Itulah rencah kekosongan hidupku
Tatkala bicaramu sirna di mataku
Senyum dan tawa
Menguntum tanda gembira
Tatkala rancak berbicara
Justeru diriku..
Menyingkap tirai bicara.

Teman,
Andainya puisi ini kau fahami
Andainya jeritan hatiku kau selami
Andainya impianku bisa kau penuhi
Kau tidak berlari mengejar mimpi
Menghitung hari menanti realiti.

Selasa, 13 Desember 2011

Selingkuh


Dia datang

Membawa kehangatan sinar mentari pagi

Saat matahariku mulai meredup


Dia datang

Menyelimuti diri dengan jubah cinta

Saat angin dingin malam mulai menusuk


Dia datang

Memberi seteguk air embun di pagi hari

Saat mata airku mulai mengering


Dia datang

Menaungi atap untukku berteduh

Saat tempat bernaungku mulai goyah


Salahkah

Bila kusimpan rindu ini untuknya

Bila kutitipkan sebagian asa kepadanya

Bila kubagi cinta anugerahMu kepadanya

Bila kusisakan ruang hati untuknya


Salahkah

Sementara telah terlanjur kutitipkan hati dan raga ini

kepada hambaMu yang lain

Sabtu, 10 Desember 2011

BAHAGIA BISA MENYAYANGINYA


entah sampai kapan ku bisa bertahan
menjaga seutuhnya kasih sayangku
meski dia bukan milikku,aku bahagia..
meski aku tak sesempurna seperti yang dia minta
aku tetap bertahan

dimanapun aku menatap dunia
yang terbayang hanya senyum terindahnya
bahkan saat aku tak bisa lagi menatap dunia
kuharap aku bisa merasakan hangat canda tawanya

selamanya aku menunggu
hingga dia menyadari akan kasih tulusku

JATUH CINTA PADAMU


Mempesonanya kamu
Menyungging senyummu
Menghiasi raut wajahmu
Mendiamkan detak jantungku

Mataku jadi pencuri senyummu
Yang menghantam jantungku
Bingung tak menentu
Dengan kehadiranmu

Mungkinkah menerimaku
Kutakut kehilanganmu
Bila kau tahu perasaanku
Yang jatuh cinta padamu

CINTA YANG AGUNG


Adalah ketika kamu menitikkan air mata
dan masih peduli terhadapnya..
Adalah ketika dia tidak mempedulikanmu dan kamu masih
menunggunya dengan setia..

Adalah ketika dia mulai mencintai orang lain
dan kamu masih bisa tersenyum sembari berkata ‘Aku
turut berbahagia untukmu..

Apabila cinta tidak berhasil
…Bebaskan dirimu…
Biarkan hatimu kembali melebarkan sayapnya
dan terbang ke alam bebas lagi..
Ingatlah…bahwa kamu mungkin menemukan cinta dan
kehilangannya..

Tapi..ketika cinta itu mati..
kamu tidak perlu mati bersamanya

Orang terkuat bukan mereka yang selalu
menang..melainkan mereka yang tetap tegar ketika
mereka jatuh..

Selasa, 06 Desember 2011

Kenangan cinta bersamamu


Mentari meninggi dalam balutan kasih..
Aku yang bersandar dari semalam memikirkan..
Harus menjadi apa aku esok hari ketika engkau datang..
Galau menyeruak di pinggir permukaan hati..
Hati yang bercampur rindu dan kasih yang semakin dalam...
Dan malam yang tanpa malu melewatiku dalam kebisuan..

Cicit cuit... suara burung gemuruh bersahut-sahutan..
Aku masih juga belum menemukan pelengkap jiwa ini untuk menemuimu..
Harus jadi apa aku hari ini ketika engkau datang..
Kata yang bagaimana yang harus aku ucapkan..
Dan masih saja mata, hati, jiwa dan perasaan ini bimbang..

Dingin.. di saat panas menyengat saat aku melihat matamu..
Engkau berbeda seperti yang aku tahu..
Engkaupun tak sama seperti apa yang kurasakan..
Apakah aku merasakan sebuah perasaan cinta dalam pengecualian..
Entahlah...
Rasa ini tak mampu membawa diriku dalam deskripsinya..
Tak mampu menyelimutiku dalam sebuah kerinduan yang selalu ingin kuulang..
Harus jadi apa aku mengenalmu saat itu yang aku fikirkan..

Kini..
Harus jadi apa aku untuk memilikimu..
Cinta cinta ini berserakan berantakan..
Ada dalam cangkang emas tak berlubang pun sebesar jarum..

Harus jadi apa aku untuk bisa mengertimu..
Harus jadi apa.. Jika semuanya tak bisa menembus hatimu..

Dan Sekarang...
Biarlah aku menjadi diriku sendiri..
Tak harus menjadi seorang yang lain dalam kehidupanmu..
Kenangan cinta ini tak akan pernah kulewatkan..
Kusimpan rapi dalam hati rapuh tanpa penyesalan..

Selasa, 29 November 2011

Akhir Sebuah Cerita Cinta


Aku tertelan waktu dalam hening yang sunyi....
sunyi yang mengekat.. rongga nafasku...
Sejenak aku termenung dalam ragu....
Haruskah... kuhentikan detik sang waktu..
detik demi detik yang terangkai demi cintaku padamu..
Kucoba bertahan dalam belenggu hening yang kian sunyi...
belenggu yang membuat tiap kata hilang dari syairku..
Belenggu yang merampas tiap puisiku...
Kucoba bertahan.. tanpa kata... tanpa rima dalam tiap suara hatiku
kucoba bertahan meski kematian kian erat mendekapku...
Kucoba bertahan meski nafas kian menjauh dariku...
Kucoba bertahan dipersimpangan...
Hingga harus kuakhiri cerita cinta ini...
Cerita cinta... yang selama ini membuat jantungku berdetakk...
Cerita cinta yang membuat rongga nafasku dipenuhi udara...
Cerita Cinta yang membuatku bertahan untuk hidup...
Ku akhiri semua....
Bukan demi diriku.....
Bukan demi Hidupku....
Apalagi demi harapanku....
Ku akhiri semua.......
Demi cintaku.....
Aku tak ingin.... langkahmu tersandung
atau bahkan engkau terjerebab... karena aku...
Ku akhiri semua.....
meski hangat menjauh dari tubuhku...
Bahkan darah berhenti mengalir di ragaku....
Tapi aku harus bertahan....
Meski sunyi akan menjadi nyanyian di tiap detikku..
Meski hampa menjadi hari-hariku...
Ku akhiri Cinta ini.......
Hanya karena aku yang teramat mencintaimu...
Ku akhiri cinta ini.....
Hingga Engkau akan selalu hidup.. meski kematian menjemputku...
Ini lah akhir penantianku.

Minggu, 20 November 2011

K E R I N D U A N


Rintik hujan yang jatuh ini..
Membuatku teringat tentang dirinya..
Yah,dia yang kusayangi..
Hidup ini seolah tak berarti tanpanya,,
mendengar suaranya,,
melihat senyum indah diwajahnya,,
dan merasakan kehangatan didekatnya,,
membuatku tak ingin jauh darinya..

HUJAN..
Andai bisa,,
katakanlah padanya..
Aku sangat merindukannya..
Hati ini begitu takut kehilangannya..
Senyum indah yang terpancar dari raut wajahnya,,
adalah semangat untukku jalani hidup ini..

Dan..
Andai dia ada didekatku saat ini,,
aku ingin mendekapnya dan tak akan pernah biarkan dia pergi..

Aku ingin dia tau..
Bahwa aku sangat menyayanginya..

Jumat, 28 Oktober 2011

Perjalanan Cinta


Tatkala kumelihatnya
Kesepianpun menjadi sirna
Tatkala kudengar tawanya
Hidup pun kan jadi lebih bermakna


Siapakah gerangan dia
Mengenal saja tidak
Rasa penasaran bergelayut dalam hati
Memikirkan jawaban yang tak pasti


Garis takdir tiada seorangpun tahu
Momentum itu datang tak diduga
Paras cantik telah hadir dihadapanku
Senyumnya melelehkan es yang mengendap di dasar jiwa


Pagi tersulut panasnya siang
Siang ditenggelamkan dinginnya malam
Hari demi hari kami lewati dengan penuh canda
Saling berbagi...saling menerima


Hilang...lenyap tak berbekas
Ketika benih-benih kasih mulai berakar kedalam relung hati
Dia hilang bagai hantu
Tak bisa kubedakan lagi antara harapan dengan kenyataan


Kuharap dia merasakan apa yang sedang kurasakan
Kuharap dia ada disampingku saat ini
Kuharap dia mengerti...
Apa makna kesendirian


Apakah aku terlalu mengharapkannya
Menginginkan bersama sampai kapanpun baik suka maupun duka
Apakah aku terlalu mencintainya
Kulihat semua sisinya sempurna tak ada cacat


Waktu terus bergulir tuk memenuhi kodratnya
Senyap kini terasa merajut kepedihan hati
Membakar setiap rasa yang kumiliki
Dirinya tetap kan kunanti hingga tiba saatnya


Walau raga telah terpedaya oleh waktu
Kucoba tuliskan kenangan pada secarik kertas lusuh
Agar dia tahu...
Cinta tak harus dikatakan


Hanya satu hal yang kuimpikan
Jika dua jiwa kembali dipertemukan takdir
Janjikan untukku takkan pernah pergi lagi
Karena cinta tak perlu dikorbankan

Senin, 10 Oktober 2011

Ulang tahunku


Rentang waktu
terkadang membuat kita lupa
bahwa kita semakin tua
Rentang waktu
terkadang membuat kita lupa
bahwa kita telah melanggar titah Yang Kuasa
Rentang waktu
terkadang membuat kita sadar
bahwa kita hanya manusia
yang tak punya apa-apa
selain jasad yang tak berguna
Rentang waktu
terkadang membuat kita sadar
bahwa Tuhan tidak melihat harta dan rupa
melainkan hati yang ada di dalam dada
dan amal jasad yang lata
Walau Einstein berkata bahwa rentang waktu itu berbeda
tergantung dalam keadaan apa kita berada
Namun Tuhan telah berkata,
“Hanya Akulah yang tahu umur manusia”.
Sekular barat berkata,
“Waktu adalah dollar di dalam kantung”
Namun Hasan Al-Bana berkata,
“Waktu adalah pedang, potong atau terpotong”.
Waktu…..
Alam terus menari dalam simfoninya
Waktu…..
Umur manusia didikte olehnya
Waktu….. setiap detaknya
memakukan kita di persimpangan jalan
jalan Tuhan atau jalan setan
Rentang waktu…..
semoga tak melalaikan kita
tuk terus berjalan di jalan-Nya

Minggu, 09 Oktober 2011

DI BAWAH TERANG SINAR BULAN


Jangkrik bersenandung malam
sinar bulan terang
membiaskan kegundahan
hati seorang anak Adam
matanya enggan terpejam
sementara jari jarinya
menari mencurahkan isi hati
luapkan gumpalan gumpalan
sanubari merangkai kata
dalam bait bait puisi


Anak Adam gundah
dalam senandung malam
jangkrik jangkrik
di bawah sinar terang bulan
ia tatap selimut bumi
renungkan segala kebesaranNya
mencatat segala dosanya

Lewat bait bait kata
ia teteskan air matanya
ia mencaci maki napsunya
ia kikis habis keangkuhannya
ia laknati kesombongannya

Lewat bait bait puisi
ia tuntaskan kemarahannya
ia lepaskan kemurkaannya
pada dirinya sendiri
yang tak pernah tahu diri
akan kemurahan Khaliknya
yang menabur rezeki
memberi kenikmatan

Di bawah terang sinar bulan
kegelapan hatinya berdoa akan kesucian
pada Sang Pemilik ia rangkaikan pujian
yang memberinya keindahan

Jumat, 07 Oktober 2011

Untuk: Perempuan (simpanan) ku











Selaput malam baru saja menyulam kita, sayang. Dengan tendensi berlebihan menertawai beberapa wajah keras, mengejar mereka di kelim-kelim kata.

Biarlah para pemilik skrotum itu sibuk bertahta pada superioritas mereka. Tapi kita lebih mulia. Kita punya rahim, sayang. Tempat hidup janin, meski tak ada sebentuk pedang yang bergelinjang menggeledah dindingnya.

Aku muak, sayang. Biarlah tubuh surga ini jadi milik kita, tanpa perlu takut disebut jalang. Biar saja, hanya kita, yang berbagi kenikmatan di sana. Meski hanya kromosom kembar yang ada. Meski esterogen bergelora. Kita akan punya cinta yang sama. Dengan rasa, bukan logika. Dengan lembut, bukan peluh rayu semata.

Maka sayang, maukah kamu menjadi ujung rinduku selamanya

Sabtu, 01 Oktober 2011

Arti Cinta Yang Aku Tahu


Cinta………..

Cinta Adalah.?
perasaan yang di penuhi dengan banyak Misteri
dia datang tanpa di sadari…

Mencintai adalah hal yang paling sulit untuk di lakukan
tapi
dicintai adalah hal yang harus di jaga,.,.,

cinta membutuhkan
kejujuran
keikhlasan
rasa sayang
dan kepercayaan

Anugrah cinta mungkin sangat berat untuk di terima
karna dalam perjalanan cinta terdapat berbagai macam halangan
yang dapat membuat ukiran luka yang sulit disembuhkan
dan di lupakan.

“KINI KAU TLAH MENCUTRI HATIKU”


dari awal aq melihat senyumanmu..
kau tlah menghiasi indah’a dunia ini…….
kini senyumanmu itu tlah menghanyutkan aq dalam indah’a cintamu…

sungguh perasaanku tak karuan ,,,,
mungkin inikah kalu pertanda kalau aq mencintaimu,,,

sungguh dunia ini terasa indah…
bila kau ada disampingku….
karna kau tlah mencuri hatiku,,,,,


Jumat, 30 September 2011

Cinta TerAbaikan


Malam itu..
Ku melihatmu menunduk lagi..
Tubuhmu letih dan lesu..
Tersirat dalam garis wajahmu..
Garis itu..
Adalah duka bagi ku..
yang slalu membayangimu tentang nya..

Kau tak pernah bisa melupakannya..
Seseorang yang begitu kau cinta..
Kini tlah pergi tinggalkan kau dan aku disini..

Mengapa kau tak melihatku??
Aku disini untukmu..
Aku disini bersama mu..
Aku yang slalu menemanimu..
Menghapus air mata mu..
Ada disetiap duka mu..

Kapan kau menganggap aku ada??
Aku bersarang dihatimu..
Namun kau tak merasakannya..
Akakah ku harus pergi agar kau bisa merasanya??
Apa ku harus mati agar kau tau gimana deritaku mencintamu??,

Saat aku membutuhkan dirimu??

Kamis, 29 September 2011

Kepada Senja


Kepada senja aku mengadu
Menangisi kepergianmu dari hidupku…
mengapa bahagia itu hanya sesaat saja..
Laksana hujan yang terus mencumbui bumi…
Laksana gerimis yang selalu mendekap pagi..
Aku disini terpaku dalam diam..

Kepada senja aku mengadu..
Betapa pedih hatiku ini
Kau menghilang bak ditelan bumi..
Hanya goresan kecil yg menyayat kalbu..
kau tancap dalam pilunya hatiku…
Bahwa kau tak bisa mencintaiku…

Kepada senja aku mengadu
Rindu ini menghujam jantungku
Bagai ombak besar yg menghantam dadaku
Hingga aku tak bisa bernafas karena desakan
rasa rindu yg sangat kuat…
Oh cinta mengapa taqdirnya begitu kejam..
Kau berikan aku dia tp kau sekap dia dalam kesunyian malam..

kini aku hanya pasrah dalam diam
Hatiku telah membeku dimakan waktu

SILAHKAN KLIK DIBAWAH INI